Kamis, 09 Maret 2023

Maret 09, 2023


Pengertian NULL

Null merujuk pada nilai yang tidak ada atau tidak terdefinisi pada kolom dalam sebuah tabel. Ini berarti bahwa entitas atau objek yang mewakili baris dalam tabel itu tidak memiliki nilai untuk kolom tertentu.


Fungsi NULL

Fungsi null dalam basis data adalah untuk menunjukkan bahwa nilai untuk suatu kolom atau entitas belum diisi atau tidak diketahui.

Contoh penggunaan null dalam database adalah sebagai berikut:

Misalkan terdapat sebuah tabel "pesanan" dengan kolom-kolom sebagai berikut:

id

nama

tgl_pemesan

tgl_pengiriman

1

susan

2022-01-01

2022-01-05

2

Bagas

2022-01-02

NULL

3

Budi

2022-01-03

2022-01-07

4

zulham

2022-01-04

2022-01-08






Pada baris ke-2 pada kolom "tanggal_pengiriman" terdapat nilai null, yang berarti tanggal pengiriman untuk pesanan tersebut belum ditentukan atau belum diketahui. Dalam hal ini, nilai null menunjukkan ketiadaan informasi tentang tanggal pengiriman pada pesanan tersebut.

Pada kasus lain, nilai null pada kolom-kolom lain dapat memiliki makna yang berbeda-beda tergantung pada konteksnya. Misalnya, jika kolom "nama_pelanggan" memiliki nilai null, ini bisa berarti bahwa pelanggan tidak memberikan informasi nama atau pelanggan belum terdaftar.

Penggunaan nilai null dapat mempermudah pengelolaan data dalam basis data, terutama ketika data tidak tersedia atau belum diketahui. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan yang salah atau berlebihan dari nilai null dapat menyebabkan masalah dalam pengambilan keputusan dan analisis data. Oleh karena itu, nilai null harus digunakan dengan hati-hati dan dengan memperhatikan konteksnya.


 jenis-jenis  NULL:

 NULL - nilai null standar yang digunakan dalam banyak sistem basis data. Ini menunjukkan bahwa tidak ada data atau nilai yang tersedia atau ditemukan untuk suatu entitas tertentu.

NOT NULL - kebalikan dari nilai null, yaitu kolom atau entitas harus memiliki nilai yang valid atau diisi saat data dimasukkan ke dalam tabel.

UNKNOWN - nilai null yang digunakan untuk menunjukkan bahwa nilai sebenarnya tidak diketahui. Ini dapat terjadi jika data tidak tersedia atau jika nilai harus dihitung dari data lain yang belum tersedia.

EMPTY - nilai null yang digunakan untuk menunjukkan bahwa kolom atau entitas sebenarnya tidak kosong, tetapi data yang tersedia untuk kolom atau entitas tersebut kosong atau tidak memiliki nilai.

UNDEFINED - nilai null yang digunakan untuk menunjukkan bahwa kolom atau entitas belum didefinisikan atau tidak memiliki definisi yang jelas dalam basis data.

Penggunaan jenis null yang tepat dalam basis data sangat penting untuk memastikan integritas data dan keakuratan informasi yang diperoleh dari basis data. Selain itu, penggunaan null yang benar juga memudahkan pengelolaan basis data dan analisis data.


Kesimpulan

jadi kesimpulannya adalah null merupakan nilai khusus yang menunjukkan bahwa suatu variabel atau objek tidak memiliki nilai atau tidak menunjuk ke objek apapun.


0 komentar:

Posting Komentar